JALURNEWS.COM, Batam – Akibat curah hujan tinggi yang terjadi beberapa waktu belakangan mengakibatkan banjir dan longgor di Kota Tanjung Pinang. Pertamina (Persero) selaku koordinator BUMN Peduli wilayah Kepri bersama BUMN lainnya menyalurkan bantuan untuk masyarakat yang terdampak bencana, Rabu (6/01/2021).
Unit Manager Communication Relation & CSR Communication Relation & CSR MOR I, Taufikurachman mengatakan pihaknya turut prihatin atas bencana banjir dan longsor yang dialami masyarakat Kota Tanjung Pinang, Oleh karena itu, untuk meringankan beban warga yang terdampak bencana maka BUMN Peduli wilayah Kepri menyalurkan bantuan.
“Kami turut prihatin atas bencana banjir dan longsor yang dialami warga Kota Tanjung Pinang. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang tertimpah musibah,” ujar Taufikurachman.
Adapun bantuan yang diberikan PT Pertamina senilai Rp50.000.000,- dan dua tabung bright gas 5,5 kg di posko bencana kelurahan batu IX, yang dapat di gunakan untuk meringan beban masyarakat yang terdampak bencana.
Bantuan tersebut diserahkan oleh Taufikurachman selaku perwakilan BUMN Peduli dan diterima oleh kepala Seksi Pelayanan Kelurahan Batu IX, Idhia Arnita Siregar di Posko Bantuan Kelurahan Batu IX.
Selain itu ada juga pemberian bantuan paket sembako untuk korban bencana banjir yang diberikan TBBM Kijang ke Posko Bencana diKampung Pisang, Kelurahan Kijang Kota.
Dalam penyaluran bantuan, Pertamina selalu berkoordinasi dengan pihak pemerintahan setempat. Hal ini dilakukan agar bantuan yang telah disalurkan dapat tepat sasaran dan tepat guna sehingga mencukupi kebutuhan daerah tersebut.
Diakui Taufikurachman, program BUMN Peduli ini merupakan kontribusi nyata BUMN yang selalu hadir untuk meringankan beban korban bencana di berbagai pelosok negeri khususnya wilayah Kepulauan Riau. Ia mengimbau agar warga tetap menjaga kewaspadaan dari bencana alam yang terkadang tidak dapat di prediksi.
“Semoga bantuan ini diterima dengan baik dan dapat bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak banjir dan longsor,” ujarnya.
Di sisi lain, Pertamina berkomitmen agar distribusi BBM dan LPG tetap berjalan normal, begitu juga dengan stok BBM dan LPG dalam kondisi aman. “Distribusi BBM dan LPG berjalan normal, pasokan BBM dan LPG cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” katanya.
Penulis : Noni
