Selain Bali dan Jakarta, Batam Diusulkan Jadi Tuan Rumah Forum G20

Editor: Redaksi

JALURNEWS.COM, BATAM – Kota Batam, Kepulauan Riau, diusulkan menjadi tuan rumah untuk perhelatan Forum G20, selain Jakarta dan Bali. Mulai Desember 2021, Indonesia akan menerima tongkat estafet Presidensi G20 yang berlaku hingga November 2022. 

Usulan agar Kota Batam ikut menjadi tuan rumah Forum G20 disampaikan Komisaris PT PLN Bright Batam, Rizal Calvary Marimbo. Menurutnya, Kota Batam yang merupakan kota industri layak menjadi tuan rumah dalam rangkaian Forum G20.

“Saya kira selain Bali dan Jakarta, Kota Batam paling siap,” ujar Rizal, Senin (8/11/2021).

Rizal, yang juga merupakan Komite Investasi Kementerian Investasi/BKPM ini, mengatakan, Batam merupakan ikon investasi Indonesia di dunia internasional. Sehingga bila G20 digelar di Batam akan menghidupkan kembali brand investasi Batam di level global. 

“Dunia internasional saat ini melihat Lombok, Labuan Bajo, Bali, padahal Batam ini potensinya besar untuk menjadi kota ultra modern ke depan. Venue kita standardnya internasional. Saya kira Pak Wali Kota akan senang. Nanti saya ngobrol ke beliau,” ujar Rizal.

Sebagaimana diketahui Forum G20 terdiri dari 20 negara yaitu AS, Argentina, Brasil, Australia, Kanada, Meksiko, Turki, Indonesia, Korea Selatan, Jepang, China, Jerman, Inggris, India, Arab Saudi, Afrika Selatan, Italia, Indonesia, Prancis, Rusia, ditambah Uni Eropa. Indonesia juga menjadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang menjadi anggota G20.

Baru-baru ini Presiden Jokowi menerima presidensi G20 sekaligus akan menjadi negara tuan rumah penyelenggaraan pertemuan G20. Untuk tahun 2022, Indonesia terpilih dan tengah mempersiapkan penyelenggaraan forum yang akan berlangsung sejak 1 Desember 2021 nanti.

Rizal mengatakan, pihaknya memastikan kehandalan pelayanan listrik akan terjamin di Batam bila Forum G20 berlangsung di Batam.

Dikatakannya, akan banyak manfaat bagi Batam bila menjadi Tuan Rumah. Sebab pertemuan forum internasional itu akan menjadi sorotan lantaran membahas berbagi isu di bidang perekonomian dunia.

Dengan ditunjuknya Indonesia menjadi Presidensi G20, Presiden Joko Widodo langsung membentuk panitia nasional untuk mempersiapkan penyelenggaraannya. Namun masih belum diketahui daerah mana yang akan ditunjuk menjadi lokasi penyelenggaraan agenda internasional tersebut.

Sebagai Presidensi G20, Presiden Joko Widodo menerbitkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 12 Tahun 2021 tentang Panitia Nasional Penyelenggara Presidensi G20 Indonesia, pada tanggal 27 Mei lalu.

Berita Terkait