JALURNEWS.COM, Lingga – Sebuah rumah milik warga di RT 7 RW 3 Dusun 2, Desa Penuba Timur, Kecamatan Selayar, Kabupaten Lingga, roboh akibat cuaca ekstrem yang melanda wilayah kabupaten Lingga pada Selasa (28/01/2025) sekitar pukul 05.00 WIB. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Setelah mendapat laporan, Babinkamtibmas Penuba, Polsek Daik Lingga, Briptu Andika Laksono, segera mendatangi lokasi untuk melakukan pengecekan dan memastikan kondisi di lapangan.
Rumah yang ambruk diketahui milik Ambali (53), warga yang saat ini tinggal bersama istrinya di Dusun 1 karena kondisi kesehatannya yang kurang baik. “Bapak Ambali sudah lama mengalami sakit stroke, sehingga ia pindah ke Dusun 1 untuk tinggal bersama istrinya,” ungkap Irham, salah satu warga setempat.
Saat kejadian, rumah tersebut dalam keadaan kosong karena pemiliknya sudah tidak lagi menempatinya. Meski demikian, kerugian material akibat peristiwa ini diperkirakan mencapai Rp 10 juta.
Kapolsek Daik Lingga AKP Mayson Safri melalui Babinkamtibmas, Briptu Andika Laksono, mengimbau masyarakat yang rumahnya di pesisir pantai agar meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem yang belakangan ini sering melanda wilayah Kabupaten Lingga. “Kami mengimbau masyarakat untuk memastikan keamanan tempat tinggal, terutama saat cuaca tidak menentu seperti sekarang,” ujar Briptu Andika Laksono.
Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi warga, khususnya yang tinggal di wilayah pesisir atau memiliki bangunan yang sudah rapuh, untuk lebih berhati-hati dan melakukan langkah antisipasi guna menghindari risiko bencana.
Awalludin.
