JALURNEWS.COM, Jakarta – Aplikasi Facebook dan TikTok telah memblokir tagar yang digunakan untuk menyebarkan informasi yang salah dan teori konspirasi tentang pemilihan presiden Amerika Serikat yang sedang berlangsung.
Tagar tersebut tentang klaim yang tidak berdasar bahwa Demokrat mencoba memanipulasi pemilu untuk mengalahkan Presiden Trump, dikutip dari The Verge, Sabtu (7/11/2020).
Di Facebook, tagar yang diblokir seruan #stopthesteal, yang telah digunakan secara luas untuk membuat klaim manipulasi pemilu yang tidak berdasar oleh Demokrat, dan #sharpiegate, yang secara keliru menuduh bahwa penggunaan penanda Sharpie menyebabkan suara Trump tidak terhitung di Arizona.